REPUBLIKA.CO.ID, GABORONE -- Botswana masih menyelidiki kematian ratusan gajah yang jumlahnya naik dari 154 ekor pada dua pekan lalu jadi 275, kata otoritas terkait, Kamis . Baca Juga Kematian yang ganjil pada gajah-gajah itu pertama kali ditemukan pada Juni di wilayah Okavango Panhandle. Otoritas setempat mengatakan sejak saat itu mereka berusaha mencari sebab kematian gajah.
"Tiga laboratorium di Zimbabwe, Afrika Selatan dan Kanada telah ditunjuk untuk memeriksa sampel yang diambil dari jasad gajah," kata Kementerian Lingkungan Hidup, Sumber Daya Alam, Konservasi, dan Pariwisata Botswana lewat pernyataan tertulis. Namun, pimpinan EWB belum menanggapi permintaan yang disampaikan melalui telepon dan pesan singkat menyangkut laporan tersebut.
"Salah satu gajah yang diamati berjalan memutar membentuk lingkaran, ia tidak dapat mengubah arah jalannya meskipun telah dibantu oleh anggota-anggota kawanan gajah lainnya," tambah laporan itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »