Boeing 737 Max 8 dan Penjelasan Penyebab Jatuhnya Lion Air JT-610 dan Ethiopian Airlines Flight 302

  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 23 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 68%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Penyebab kecelakaan Lion Air dan Ethiopian Airlines adalah kesalah pabrikan pada sistem MCAS. Apa itu MCAS?

Pesawat generasi terbaru Boeing 737 MAX 8 saat terbang untuk pertama kalinya di Renton, Washington, Amerika Serikat, 29 Januari 2016. Pesawat ini merupakan seri terbaru dan populer dengan fitur mesin hemat bahan bakar dan desain sayap yang diperbaharui., otoritas penerbangan Amerika Serikat, telah mengizinkan pesawat Boeing 737 Max 8 kembali beroperasi. Demikian kabar pekan ini.

FAA juga mengeluarkan"emergency airworthiness directive” kepada seluruh operator pesawat Max 8 dan bersifatdi seluruh Amerika Serikat untuk langkah yang lebih kurang sama seperti yang disebutkan dalam “operation bulletin” pabrik Boeing. Investigasi awal otoritas penerbangan Ethiopia menyebutkan, pilot sudah melakukan prosedur yang disampaikan Boeing dalam “operation bulletin”. Prosedur itu tidak mampu menyelamatkan pesawat.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Garuda Indonesia dan Lion Air Gagal Mendarat, Sriwijaya Air Selamat, Batik Air?Garuda Indonesia dan Lion Air rute Jakarta-Pontianak gagal mendarat di Supadio, Rabu (13/1) sore. GarudaIndonesia Moga baik baik saja semuanya alhamdulillah theyre safe doa
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

10 Kecelakaan Pesawat di Tanah Air: Sriwijaya Air, Lion Air, dan GarudaKecelakaan pesawat terjadi karena berbagai faktor. Berikut daftar kecelakaan pesawat Sriwijaya Air, Lion Air, dan Garuda Indonesia: via detikTravel detikTravel Adam Air detikTravel Ga terbatas, sriwijaya, lion, garuda Cek wikipedia aja. Sudah lumayan lengkap detikTravel Hampir semua airlines di Indonesia sudah ada kecelakaan. Rutin maintenance dan rutinitas pelatihan pilot yg terbatas. Korbannya adalah masyarakat. Gak adil. Semuanya mesti di audit dengan standard International.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Super Air Jet di Lingkaran Petinggi Lion Air - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.coSuper Air Jet akan melayani penerbangan murah mulai tahun ini. Sejumlah petinggi grup Lion Air, termasuk anak Rusdi Kirana, turut andil dalam kepemilikan Super Air Jet. korantempodigital KoranTempo Super Air Jet siap beroperasi sebagai maskapai penerbangan berbiaya rendah di Indonesia. Berdasarkan penelusuran Tempo, pemilikan Super Air Jet terhubung dengan sejumlah direktur Lion Air Group. korantempodigital KoranTempo jadi apa yg sedang dipikirkan para pendirinya? terkait dengan masih dalam keadaan covid dimana bisnis angkutan udara penumpang yang terkena dampak yg besar Ada yg hilang ya?
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »

Direktur Utama Batik Air Achmad Luthfie Meninggal Dunia, Kopilot Pertama di Lion AirKhusus di Batik Air Capt Achmad Luthfie dikatakan sudah bergabung sejak 2013, dari sebelumnya di Lion Air. Akhirnya tahta harta wanita tidak di bawa mati buat pelajaran juga untuk manusia yg menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Seputar Baruna Jaya yang Disiagakan Cari Sriwijaya Air: Pernah Temukan FDR Kotak Hitam Lion AirKapal Baruna Jaya (BJ) IV yang disiagakan oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk membantu pencarian Sriwijaya Air SJ 182.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Tim Penyelam Sriwijaya Air SJ 182: Kondisinya Mirip Lion AirMenurut salah satu anggota penyelam, hasil temuan mereka untuk puing pesawat Sriwijaya Air SJ-182 identik dengan kejadian jatuhnya pesawat Lion Air JT610 dua tahun lalu, pada Oktober 2018. TempoBisnis
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »