Pelaksanaan tes PCR di Pos Harapan Indah, Kecamatan Medansatria, oleh petugas Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Selasa . Koalisi Warga untuk Lapor Covid-19 meminta, pemerintah membuka data dan informasi terkait kasus Covid-19 di Tanah Air. Keterbukaan data mengenai jumlah tes Covid-19 berbasis, jumlah kasus positif, data orang dalam pemantauan hingga pasien dalam pengawasan bisa menjadi dasar pemerintah untuk memberikan informasi kepada publik, soal sebaran dan besaran kasus ini.
Penyajian data berdasar pemeriksaan PCR itu, termasuk ODP, PDP, hingga pasien yang positif dan meninggal dengan gejala Covid-19. “Selama pemerintah menutupi jumlah tes yang telah dilakukan, maka selama itu pula kredibilitas data kasus pemerintah akan selalu dipertanyakan. Jumlah tes memengaruhi perhitungan jumlah kasus,” kata Irma.
“Jumlah total kematian kasus terduga Covid-19 masih jauh lebih tinggi dari jumlah kematian positif Covid-19 di 34 provinsi. Perbandingannya masih lebih dari 3.5 kali lipat. Konsisten dengan temuan perbandingan angka kematian sejak tanggal 9, 15, dan 26 Mei 2020. Sehingga total kematian terkait Covid-19 mencapai 6.524 kasus,” terang Irma.
Koalisi Warga untuk Lapor Covid-19 dibentuk sekelompok individu yang memiliki perhatian terhadap hak asasi warga dan masalah kesehatan masyarakat terkait pandemi Covid-19. Lapor Covid-19 merupakan wadah sesama warga berbagi informasi mengenai angka kejadian terkait Covid-19. Data Dinas Kesehatan Jabar mencatat hingga Mei 2020, dari total jumlah penduduk 49.316.712 jiwa, totalBerkaitan dengan data tentang PCR itu, sosiolog dari Nanyang Technological University , Singapura, Sulfikar Amir memaparkan, pengetahuan dan informasi yang mumpuni dari pemerintah bakal memengaruhi persepsi masyarakat atas Covid-19.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Bengkel resmi siap terapkan protokol kesehatan sambut kenormalan baru - ANTARA News'Yang datang langsung ke bengkel memang saat ini ada penurunan hingga 40-50 persen, mungkin karena kendaraan customer juga mayoritas tidak beroperasi, jadi kilometer ga jalan atau tidak bertambah yah.' NormalBaru
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »