melampaui klaster Rumah Sakit Tan Tock Seng. RS Tan Tock Seng menjadi klaster terbesar kedua dengan 44 kasus COVID-19.
Dari 19 kasus baru klaster Bandara Changi, sebagian besar merupakan pekerja bandara atau keluarga dekat mereka. Mereka termasuk seorang wanita Singapura berusia 52 tahun yang bekerja di McDonald's di Bedok Reservoir Road, dan seorang mahasiswi Temasek Polytechnic berusia 20 tahun. Keduanya adalah anggota keluarga dari karyawan Ramky Cleantech Services yang terinfeksi.Beberapa kasus baru yang dilaporkan pada Kamis juga telah menyambangi Terminal 3 Bandara Changi.
Seorang penata taman Dewan Taman Nasional, yang dites positif Covid-19 pada 8 Mei, dan istrinya yang hasil tesnya kembali positif pada Selasa, ditambahkan ke kluster Bandara Changi pada Kamis kemarin.adalah seorang siswa berusia tujuh tahun di Sekolah Dasar Yio Chu Kang. Dia merupakan kontak dekat dari perawat ruang operasi Rumah Sakit Umum Sengkang. Perawat tersebut dipastikan mengidap Covid-19 pada hari Selasa lalu.
Murid itu terakhir masuk sekolah pada hari Senin dan mengalami batuk dan tenggorokan gatal malam itu. Dia muntah keesokan harinya dan mencari perawatan medis di klinik dokter umum dan diuji untuk Covid-19. Karena dia telah diidentifikasi sebagai kontak dekat perawat, dia ditempatkan di karantina pada hari yang sama. Tesnya menunjukkan positif Covid-19 pada hari Rabu dan serologinya sedang menunggu.
INAstandswithPalestine
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.