"Ruang penguatan dolar masih ada dan rupiah bisa tergerus 15.100 dan 15.200 per akhir tahun hingga kuartal I tahun depan," ungkap Enrico Tanuwidjaja, Head Economic and Research UOB Indonesia dalam wawancara CNBC Indonesia TV, Rabu Melansir Refinitiv, rupiah pada sesi pembukaan perdagangan menguat tajam 0,43% ke Rp 14.930/US$. Kemudian, rupiah berbalik arah menjadi terkoreksi 0,17% ke Rp 15.020/US$.
"Saya mau menekankan level 2,5% adalah level yang sangat penting karena ini level yang the Fed nilai netral. ini level sebelum Fed memangkas suku bunga sebelum pandemi," jelasnya.Inflasi yang belum jinak bisa memaksa Fed terus mendorong kenaikan hingga tahun depan. Risiko resesi yang berkepanjangan menjadi tidak terhindarkan. Menurut Enrico Bank Indonesia harus segera mengambil sikap pengetatan dalam kebijakan suku bunga acuan.
"BI harus sudah mulai konsider gerakkan suku bunga. Sekarang masih dirasa comfortable untuk tidak menaikan, tapi Fed bisa agresif menuju 4%. Dan BI harus menaikan lebih tinggi menjaga ekspektasi inflasi dan menarik inflow ke Indonesia," papar Enrico. Meski demikian, rupiah masih lebih baik dari banyak negara. Di tengah mata uang seluruh dunia melemah terhadap dolar AS, rupiah berada di posisi ketiga terbaik dengan pelemahan yang paling sedikit.
Kondisi ini ditopang oleh situasi eksternal yang kuat. Didukung oleh transaksi berjalan triwulan II 2022 diprakirakan mencatat surplus, lebih tinggi dibandingkan dengan capaian surplus pada triwulan sebelumnya, terutama didukung oleh kenaikan surplus neraca perdagangan nonmigas, sejalan dengan masih tingginya harga komoditas global.
Kalau rupiah amit amit.. Kalau saya imut imut🤪
Berita bagus ini. Hihihuahahahahahahahahahahahahahahahahahaha
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »