Ahok menilai Ganjar dan Mahfud merupakan sosok yang berani membereskan akar persoalan bangsa, yakni korupsi.
"Ganjar-Mahfud ini pasangan yang cocok. Kalau ditanya apa akar masalah bangsa Indonesia, ya, korupsi. Selain sistem yang bagus, butuh kepala yang berani lurus. Ganjar dan Mahfud adalah pilihan tepat untuk menyelesaikan itu," ujar Ahok.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
KompasTV » / 🏆 22. in İD Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Yakin Indonesia Emas di Tangan Ganjar dan Mahfud, Ahok Ungkap Kesaksian: Ganjar Sudah TerujiAhok turut memberikan pandanganya terkait Pilpres 2024 mendatang, terutama pada capres dan cawapres besutan PDI Perjuangan.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
TPN Bocorkan Visi Misi Ganjar-Mahfud MD: Bawa Indonesia UnggulTim Komunikasi TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD memberikan penjelasan terkait program visi misi Ganjar-Mahfud.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Hasto Perintahkan Tim Pemenangan Cari Dukungan Tokoh Masyarakat untuk Ganjar-MahfudSekretaris TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Hasto Kristiyanto, memaparkan sejumlah langkah dalam upaya pemenangan Ganjar-Mahfud.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sebut Ganjar-Mahfud Punya Rekam Jejak Bagus, Ahok: Sosok Religius yang Takut Tuhan'Ganjar-Mahfud ini pasangan yang cocok,' ujar Ahok.
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Di Tengah Isu Gibran Maju Cawapres, Ahok: Saya Pilih Ganjar-MahfudAhok juga meminta kepada siapa pun untuk tidak mencoba-coba menjadi capres-cawapres. Sebab, hal yang akan diurusnya adalah negara.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Ahok Tegas Lebih Pilih Ganjar-Mahfud: Teruji, BerpengalamanPernyataan Ahok dilontarkan di tengah isu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, disebut akan jadi cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »