'Agustusan' Masa Pandemi, Penjual Bendera Keluhkan Sepi Pembeli

  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 70 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 68%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Tahun ini para pembeli seakan tak menghiraukan pemasangan atribut kemeriahan menyambut hari kemerdekaan meski waktunya menyisakan 7 hari lagi.

Merah Putih dan aksesoris lainnya seperti umbul-umbul mengeluhkan sepi pembeli menjelang peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustusan di masa pandemi corona tahun ini., pembeli sudah ramai dan dirinya bisa menambah stok barang dagangannya menginjak sepekan terakhir puncak peringatan Hari Kemerdekaan.

Namun, tahun ini para pembeli seakan tak menghiraukan pemasangan atribut kemeriahan menyambut hari kemerdekaan meski waktunya menyisakan 7 hari lagi."Wah, sepi pisan tahun sekarang Pak. Ada yang beli paling sehari satu buah, kadang juga seharinya gak ada yang beli sekarang mah. Kalau tahun kemarin, menjelang sepekan 17 Agustusan, saya bisa nambah stok karena dagangan sudah habis.

Dirinya pun sempat terpikir membuat masker berbahan kain merah putih, namun niatnya urung dilaksanakan karena diperbolehkan oleh aturan atau tidak."Sebetulnya kan sekarang lebih lakunya itu menjual masker. Saya pernah berniat akan membuat masker merah putih, tapi dipikir-pikir saya akan dihukum atau tidak ya. Soalnya kan itu disebutnya bendera Pusaka. Saya takut ada apa, jadi saya urungkan. Padahal kalau saya bikin, itu pasti laku di masa Agustusan pandemi sekarang," tambah dia.

Meski demikian, niatnya untuk meraup untung dengan melihat pangsa pasar sekarang ini untuk membuat masker merah putih masih akan dilakukan jika tak melanggar aturan. Dirinya yang selama ini mengklaim mampu membuat masker bercorak merah putih dengan mengacu kepada standar protokol kesehatan."Paling saya lihat saja yang lain dulu, apakah ada yang jual masker merah putih dan tak apa-apa. Saya akan meniru saja buat, karena saya juga bisa. Tapi, itu kalau tidak apa-apa ya," tambahnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Karena rakyat sekarang bangkrut Sudah bisa beli umbul umbul bendera .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Cerita Akhir Pekan: Prosedur Aman Kembali Berwisata di Masa PandemiKawasan wisata rekreasi kembali beroperasi di masa pandemi dengan menerapkan kebiasaan baru, juga protokol kesehatan.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Wapres: Ulama dan Pesantren Harus Berperan Jaga Umat di Masa Pandemi Covid-19Dalam konteks ajaran Islam, kata Wapres, menangkal bahaya seperti pandemi Covid-19 itu adalah fardhu kifayah atau wajib dilakukan namun dapat diwakilkan. Bisakah Wapres kiyaimarufamin memberi contoh konkrit..bagaimana cara nyata dari menjaga Umat dari yang namanya bahaya Covid-19 dan bahaya ekonomiRakyat Indonesia butuh Hal yang Nyata..bukan Sekedar teori di angan angan saja..
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Empat Menteri Terbitkan SKB Terkait Panduan Pembelajaran di Masa PandemiDalam perubahan SKB Empat Menteri ini, izin pembelajaran tatap muka diperluas ke zona kuning, dari sebelumnya hanya di zona hijau.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Kisah Paskibraka di Masa Pandemi: Latihan Makin Siang dan Harus Selalu Jaga JarakBanyak kebiasaan yang berubah bagi anggota Paskibraka 2020 menjalani latihan. Dari jumlah anggota sampai permulaan jadwal latihan.
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »

Masa Pandemi, Telkom Indonesia Catat Laba Bersih RP 10,99 TPT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mencatat pendapatan konsolidasi sepanjang semester I 2020 sebesar Rp 66,9 triliun
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Editorial: Anak-anak yang Tumbuh di Masa Pandemi Covid Tak Boleh Tersia-siakanPandemi Covid-19 tak boleh mengendurkan penguatan infrastruktur pendidikan. Masa depan anak-anak yang tumbuh di masa pagebluk terancam.
Sumber: temponewsroom - 🏆 13. / 63 Baca lebih lajut »