Meningkatnya klaim JHT berbarengan dengan isu PHK massal yang menimpa buruh di sektor garmen dan tekstil.
Berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan, klaim JKP yang dibayarkan pada Oktober adalah Rp 2,1 miliar. Sedangkan di bulan September adalah 1,05 miliar. Artinya ada kenaikan pembayaran klaim JKP jadi Rp 1,11 miliar. Adapun jumlah total klaim JKP yang dibayarkan per Oktober 2022 adalah 7,09 miliar. Secara total, total manfaat JKP yang sudah dibayarkan adalah Rp 25 miliar ke 6.872 penerima manfaat."Per poisi hari ini penerima jkp adalah 6 dari total manfaat JKP 25 miliar. Kalau dilihat, di bulan Oktober ini terjadi peningkatan dua kali lipat dari 1.056 ke 2.169," kata Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo dalam Rapat Dengar Pendapat bersama DPR RI. Selasa .
Dari penerima JPK yang mencapai 6.872 orang, 3.000 diantaranya sudah bekerja kembali. Rinciannya, penerima upah sebanyak 430 orang, bukan penerima upah 2.566, dan pekerja migran 4 orang. "Dari 3 ribu penerima JKP yang bekerja kembali, mereka yang kembali menjadi penerima upah, artinya penerima gaji adalah 430 orang. Mereka yang bukan penerima upah, artinya menjadi pekerja mandiri 2.500 orang," jelasnya.Dalam kesempatan itu, Anggoro turut membahas klaim Jaminan Hari Tua . Menurutnya 61% dari jumlah yang mengklaim JHT berada di posisi usia produktif. Kisarannya umurnya adalah 20-35 tahun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »