di Kali Jenes, Solo, itu mengancam kesehatan warga. Sidak tersebut didampingi petugas DLH Solo serta Camat Pasar Kliwon, Ahmad Khoironi.
“Menindaklanjuti laporan warga terkait kondisi Kali Jenes yang bau dan airnya berwarna keruh, kami menyusuri jalan inspeksi dari wilayah RW 016, RW 012 hingga RW 010. Ternyata benar, airnya keruh dan bau,” ujar Ketua Komisi III DPRD Solo, YF Sukasno, kepadaKali Jenes Meluap, Belasan Rumah di Pajang Laweyan Terendam BanjirPolitikus PDIP tersebut juga menemukan ada air yang keluar dari saluran dalam kondisi berbuih.
Pengecekan IPAL menurut Sukasno penting untuk memastikan instalasinya masih berfungsi. Sebab bisa saja karena lama tidak dibersihkan, fungsi IPAL itu menurun drastis. “Kami juga menemukan jalan inspeksi Kali Jenes tergerus bangunan warga, sehingga ada yang lebarnya hanya 70 sentimeter,” tutur Sukasno.Ia juga meminta kepada penanggung jawab wilayah maupun bidang untuk mengklarifikasi temuan pencemaran limbah di Kali Jenes, Solo, tersebut.
Dalam waktu dekat Komisi III DPRD Solo akan menggelar rapat kerja bersama organisasi perangkat daerah untuk membahas temuan sidak hari itu. Pemilik bangunan yang menjorok ke jalan inspeksi akan diundang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO -Kecelakaan yang melibatkan kendaraan truk kembali terjadi di jalan tol Tangerang - Merak. Peristiwa kali ini terjadi di KM 59.5...
Sumber: geloraco - 🏆 34. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »