Headline

Bola Deeskalasi di Sekutu Israel

Konflik regional antara Israel dan Iran memunculkan potensi perselisihan lebih besar yang bahkan bisa mengarah pada Perang Dunia III.

Fokus

Zonasi dan Manipulasi Hantui PPDB 2024

Kurangnya sosialisasi dan harmonisasi kebijakan antara Kemendikbud-Ristek dan pemerintah daerah dalam pelaksanaan menjadi pencetus permasalahan dalam proses PPDB.

Pada Triwulan I Vaksin Booster Covid-19 Fokus Gunakan AstraZeneca

M. Iqbal Al Machmudi
29/1/2022 14:44
Pada Triwulan I Vaksin Booster Covid-19 Fokus Gunakan AstraZeneca
Petugas medis menunjukkan vaksin Covid-19 AstraZeneca.(PEDRO PARDO / AFP)

VAKSIN covid-19 AstraZeneca sudah bisa digunakan sebagai vaksin booster. Pemerintah mulai memfokuskan vaksinasi booster dengan menggunakan jenis vaksin tersebut pada 3 bulan pertama.

"Untuk triwulan 1 tahun 2022 alokasi vaksin booster akan diutamakan untuk Vaksin AstraZeneca mengingat ketersediaan stok vaksin yang cukup banyak," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmidzi, Sabtu (29/1).

Sesuai dengan ketentuan, vaksin AstraZeneca dapat digunakan dengan interval 8-12 minggu, namun untuk mempercepat pencapaian dosis primer maka vaksin AstraZeneca diberikan dengan interval 8 minggu.

Pelaksanaan vaksinasi program dosis booster dapat dilaksanakan secara serentak di seluruh kabupaten/kota bagi masyarakat umum tanpa menunggu target capaian 70% dan cakupan dosis 1 lansia minimal 60%.

Baca juga: Binda Jateng Gelar Vaksinasi Massal di Banyumas dengan 1.000 Dosis Booster

"Syarat penerima vaksin dosis lanjutan (booster) antara lain, pertama calon penerima vaksin menunjukkan NIK dengan membawa KTP/KK atau melalui aplikasi PeduliLindungi; kedua Berusia 18 tahun ke atas; dan ketiga telah mendapatkan vaksinasi primer dosis lengkap minimal 6 bulan sebelumnya." ujarnya.

Regimen dosis lanjutan (booster) yang diberikan pada triwulan pertama tahun 2022 yaitu untuk sasaran dengan dosis primer Sinovac maka diberikan vaksin AstraZeneca, separuh dosis (0,25 ml), atau vaksin Pfizer separuh dosis (0,15 ml).

Untuk sasaran dengan dosis primer AstraZeneca maka diberikan vaksin Moderna, separuh dosis (0,25 ml), bisa juga vaksin Pfizer, separuh dosis (0,15 ml), atau vaksin AstraZeneca, dosis penuh (0,5 ml). (Iam/OL-09)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya