Presiden Jokowi Bahas Situasi Myanmar Saat Bertemu PM Singapura di Bintan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut membahas situasi politik di Myanmar saat melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.
Penulis:
Larasati Dyah Utami
Editor:
Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut membahas situasi politik di Myanmar saat melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Kabupaten Bintan pada Selasa (25/1/2022).
Presiden mengatakan bahwa Indonesia dan Singapura merasa prihatin dengan perkembangan situasi di Myanmar pasca kudeta di awal Februari 2021 lalu.
"Mengenai Myanmar, kita merasa prihatin dengan perkembangan situasi di Myanmar," kata Jokowi pada konferensi pers.
Presiden mengatakan bahwa Indonesia dan Singapura memiliki pandangan yang sama mengenai pentingnya pelaksanaan 5 poin konsensus.
Menurutnya konsensus ini merupakan keputusan Asean pada tingkat tinggi dan harus dihormati semua.
"Kita juga sepakat bahwa keselamatan dan kesejahteraan rakyat Myanmar terus menjadi perhatian utama," ujarnya.
Presiden mengatakan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Myanmar perlu terus didorong dan diberikan tanpa diskriminasi.
Presiden Jokowi juga mengatakan Indonesia dan Singapura memiliki persamaan pandangan terkait pentingnya persatuan cara kerja kelembagaan Asean,
Tujuannya agar Asean siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
"Saya juga menyampaikan pentingnya kelembagaan Asean agar negara Asean lebih tangguh dan mampu merespon berbagai macam tantangan baru di masa mendatang," ujarnya.
Sementara itu PM Singapura berujar bahwa tidak ada progres yang signifikan terkait pelaksanaan 5 poin konsensus setelah dibahas di Jakarta April lalu.
PM Lee mengatakan bahwa Indonesia dan Singapura berkomitmen untuk membantu Myanmar untuk mencapai kesepakatan damai.
Ia berharap pihak Myanmar memberikan akses kepada utusan khusus Asean untuk bertemu dengan semua pihak yang ada di sana.
"Kita juga ingin melihat progres penyaluran bantuan kemanusiaan," ujarnya.
20 Bandara Terbaik di Dunia 2024, Bandara Internasional Hamad Qatar Geser Bandara Changi Singapura |
---|
Masinton PDIP: Sejak 2021 Saya Tak Percaya Jokowi karena Palsu dan Bohong |
---|
Raja Antoni: Hanya di Era Jokowi Sertifikasi Tanah Wakaf Mencapai 21.462 Bidang per Tahun |
---|
Hasto Sebut Syarat Jika Jokowi Ingin Bertemu Megawati, Gibran Tegaskan Silaturahmi Itu Hal Baik |
---|
Karyawan di Singapura Kini Boleh Ajukan WFH, Kerja 4 Hari dalam Seminggu |
---|